Bener Meriah, Aceh | inspirasipublik.id – Ratusan Masyarakat Cekal Baru Kecamatan Timang Gajah Kabupaten Bener Meriah Kepung kantor Camat setempat untuk desak Camat agar segera copot Reje Kampung Cekal Baru dari jabatannya, Rabu, 21 Mei 2025.
Masyarakat lakukan aksi itu karena merasa geram akan perbuatan Reje Kampung terulang kembali disinyalir cemarkan pemerintah kampung atau desa karena terindikasi berselingkuh dengan istri orang, benarkah?
Menurut informasi sumber desa setempat, pada tahun 2023 lalu Reje Kampung Cekal Baru nama inisial (S) sempat dipergok oleh suami dari seorang wanita inisial (NL) juga merupakan masyarakat Kampung Cekal Baru dalam sebuah mobil di area Masjid daerah Kecamatan Timang Gajah.
Namun pada Selasa (20/05) ada 4 masyarakat merupakan saksi mata melihat (S) dan (NL) lewat, setelah beberapa menit kemudian masyarakat melihat sebuah Sepeda Motor baru saja digunakan oleh Reje kampung terparkir di area belakang rumah si perempuan (NL) tepatnya di semak-semak.
Salah satu masyarakat Cekal Baru enggan disebut namanya kepada media ini mengatakan bahwa pada Selasa malam mereka telah menemukan sebuah Sepeda Motor milik Reje Kampung Cekal Baru terparkir di area belakang rumah seorang perempuan (NL).
“Tadi malam ada 4 masyarakat kampung kami melihat mereka berdua lewat, tapi setelah lewat beberapa saat, masyarakat melihat sepeda motor tersebut sudah berada di belakang rumah yang kami curigai adalah selingkuhannya,” sebutnya.
“Waktu kami gerebek itu, kami enggak menemukan siapapun didalam rumah itu, kami menduga bahwa mereka sudah melarikan diri ketika tau bahwa masyarakat datang untuk mengepung rumah itu, tapi karena sudah tidak ada orang lagi sepeda motor milik pak Reje sudah kami amankan di rumah dusun 2 tepatnya Dusun Belanga Basah Kampung Cekal Baru Kecamatan Timang Gajah,” lanjutnya.
“Maka dari itu kami selaku perwakilan masyarakat Kampung Cekal Baru mendesak Pak Camat untuk segera memproses dan segera untuk menonaktifkan Reje Kampung Cekal Baru dari jabatannya,” pungkasnya.
Ditempat yang sama pada saat mediasi, Camat Timang Gajah Kabupaten Bener Meriah, Abdul Hadi, S. Sos., M. Ap menyebutkan, “Ini segera di proses dan pak Bupati juga sudah perintahkan untuk membuat surat pengusulan pemberhentian Reje Kampung Cekal Baru,” sebutnya.
“Tadi saya sudah komunikasi sama pak wakil Bupati tapi pak bupati mengatakan ikuti prosedur nya, maka dari itu saya langsung komunikasi kembali dengan pak Sekda, berkebetulan Pak Sekda sedang berada dengan pak Bupati, dan pak Bupati langsung perintahkan buat surat usulan Pemberhentian Reje Kampung Cekal Baru,” jelas Camat Timang Gajah.
“Setelah ini langsung kita buatkan suratnya, mudah mudahan dengan surat usulan yang kita buat nantinya akan bisa cepat memproses apa yang kita inginkan,” tutupnya.
Informasi dihimpun media ini, sampai masa demo bubar pada pukul 13.00 WIB surat usulan Pemberhentian Reje Kampung Cekal Baru Kecamatan Timang Gajah Kabupaten Bener Meriah belum dibuat.*
Reporter : SiGe
