Bapak Mukhlis: Mengharumkan Cita Rasa Apam Aceh di Pusaka Kuliner Indatu

Berita470 Dilihat

Pidie- Nama Bapak Mukhlis kini harum bukan hanya di dunia kuliner, tetapi juga di hati masyarakat Pidie dan Aceh pada umumnya. Pria kelahiran 1969 ini, yang kini berusia 56 tahun, dikenal sebagai sosok sederhana, penuh sopan santun, dan memiliki jiwa kedermawanan yang tinggi.

Berlatar belakang pendidikan Sarjana Pendidikan Bahasa Inggris dari Fakultas Serambi Mekkah, Bapak Mukhlis pernah mengabdikan diri sebagai Ketua JSC Pidie (Joint Security Committee) di bawah naungan HDC (Henry Dunant Centre). Sebuah lembaga kemanusiaan yang berafiliasi dengan Palang Merah Internasional dari Swiss. Pengalaman itu membentuk kepribadiannya yang tegas namun penuh empati, visioner namun tetap membumi.Merintis Pusaka Indatu Kuliner Apam Aceh

Dengan modal tekad dan kecintaan pada budaya kuliner Aceh, Bapak Mukhlis membangun Pusaka Indatu Kuliner Apam Aceh yang beralamat di Jalan Banda Aceh–Medan, Lampoh Saka, Pidie dan nomor contact(HP: 0813-6157-2829).

Pusaka Indatu bukan sekadar tempat makan. Ia adalah rumah rasa yang menyajikan Apam Aceh,kuliner tradisional yang memadukan kelezatan, sejarah, dan filosofi kehidupan.

Apam Aceh: Warisan Rasa yang Mengikat Hati atau yang kerap disebut Apam Pidie, terbuat dari campuran tepung beras dan santan, disajikan bersama kuah santan manis bernama tuhe, yang terdiri dari santan kental, potongan pisang raja, nangka harum, daun pandan, gula, dan sedikit garam.

Bagi masyarakat Aceh, Apam bukan sekadar kudapan.Apam adalah lambang kebersamaan. Dalam tradisi kenduri, Apam hadir sebagai simbol silaturahmi dan doa keberkahan, dinikmati bersama keluarga, tetangga, dan sahabat.

Mengapa Harus Mencoba di Pusaka Indatu?

1.Rasanya Asli dan Otentik karena terbuat dari bahan resep turun-temurun demi mempertahankan cita rasa asli tanpa kompromi.

2.Kaya Harmoni Rasa dengan Lembutnya serabi berpadu serta manis gurih kuah tuhe.

3.Membawa Budaya dalam Gigitan di Setiap suapan adalah perjalanan rasa ke masa lalu Aceh yang penuh makna.

4.Tempat nya strategis dan mudah untuk di dapatkan,

5.Harga nya juga terjangkau.

Bapak Mukhlis adalah seorang pengusaha dengan Hati yang Dermawan,baginya Keberhasilan kuliner Pusaka Indatu tak membuat Bapak Mukhlis lupa daratan. Ia dikenal dermawan, aktif membantu kegiatan sosial, dan selalu menyambut tamu dengan senyum tulus. Dalam pandangannya, rezeki akan bertambah jika dibagikan, dan kesuksesan akan lebih indah jika membawa manfaat bagi banyak orang.

Pesan Inspiratif Bapak Mukhlis,Bisnis bukan hanya soal keuntungan, tapi tentang merawat warisan, menghormati tradisi, dan menebar kebaikan.itulah tujuan yang sebenarnya dalam kehidupan.”tuturnya

Dengan Pusaka Indatu, Bapak Mukhlis membuktikan bahwa memajukan kuliner Aceh berarti juga menjaga jati diri budaya. Dan di setiap gigitan Apam Aceh buatannya, kita akan menemukan rasa, cinta, dan sejarah yang berpadu sempurna.