Mayat Wanita Ditanam di Ku ebun Kopi Ditemukan Polisi dan Warga

Berita Polri462 Dilihat

Bener Meriah, Aceh || inspirasipublik.id – Polisi dan warga temukan mayat dalam drum ditanam di kebun kopi di Desa Uning Teritit Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah, Aceh diketahui berjenis kelamin wanita pada Kamis (30/01/25).

“Korban diketahui bernama Ayuni (35), seorang petani asal Kampung Tanoh Abu, Kecamatan Atu Lintang, Kabupaten Aceh Tengah,” ungkap Kapolres Bener Meriah, AKBP Tuschad Cipta Herdani, saat berikan keterangannya.

Kata Kapolres, kecurigaan ini bermula pada Rabu (29/01) sekitar pukul 10.00 WIB, ketika Hasbullah (51), seorang petani kebunnya berbatasan dengan kebun milik Edi Andani, mendengar suara perempuan berteriak meminta ampun dari arah kebun tersebut. Namun, ia tidak menggubrisnya dan langsung pulang.

Keesokan harinya, Kamis (30/01) pukul 08.00 WIB, lanjut Kapolres, dari informasi terhimpun, Hasbullah menghubungi Irwandi, salah satu warga setempat, dan mengajaknya ke kebun untuk memastikan kecurigaannya.

Sambungnya, “Bersama beberapa warga lain, mereka menemukan tanah tampak baru saja ditimbun di kebun milik Edi Andani. Merasa ada yang mencurigakan, warga langsung melaporkan temuan tersebut kepada aparat desa kemudian meneruskannya ke pihak kepolisian,” jelas Kapolres Bener Meriah itu.

Polisi bersama warga setempat menggali lokasi tersebut dan menemukan mayat Ayuni dimasukkan ke dalam sebuah drum dan dikubur di kebun kopi milik Edi Andani, tak lain adalah suami korban.

Kapolres Bener Meriah menjelaskan bahwa tim kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jenazah ke RS Muyang Kute.

“Kami tengah melakukan penyelidikan intensif terkait kasus ini, diduga kuat ini merupakan kasus pembunuhan,” katanya.

Langkah-langkah penanganan telah dilakukan, termasuk olah TKP, evakuasi jenazah, koordinasi dengan pihak terkait, serta penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap motif dan pelaku di balik kejadian ini.

“Kasus ini masih dalam proses penyelidikan dan menjadi perhatian serius aparat kepolisian. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan memberikan informasi yang dapat membantu penyelidikan,” imbau Kapolres mengakhiri.*

Reporter : SiGe
Sumber : Lintas Gayo