Desa Pahlawan Laksanakan Posyandu Gelar Program Wasiat Secara Rutin Tingkatkan Kesehatan

Daerah64 Dilihat

Aceh Tamiang | Inspirasipulik.id — Desa Pahlawan melaksanakan kegiatan Posyandu menggelar Program Wasiat Secara Rutin untuk meningkatkan kualitas kesehatan warga desa, mulai dengan komprensif melakukan sosialisasi fokus para ibu-ibu hamil agar memberikan manfaat kesehatan dasar, seperti ukuran berat badan dan tinggi badan kepada anak -anak bayi, balita, dan remaja maupun lansia, khususnya untuk warga Desa Pahlawan, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang, pada Sabtu (14/9/2024).

Ibu Datok Desa Pahlawan Tumini, mengatakan pelaksanaan program Gerakan posyandu sehat Harus semakin antusias berbondong-bondong datang dan membawa anak balitanya. Selain itu, dengan kesadaran masyarakat terhadap pola hidup bersih dan sehat semakin baik. “Program Wasiat secara rutin mengadakan kegiatan yang mendukung peningkatan kesehatan komprehensif mulai dari pemeriksaan kesehatan dasar seperti pengukuran berat badan dan tinggi badan anak, hingga edukasi kesehatan semangkin baik di masyarakat Desa kita.

“Gerakkan Posyandu di desa Pahlawan ini berupaya untuk meningkatkan kesehatan dalam program “Posyandu Wasiat Rutin” sebagai upaya memberantas stunting yang merupakan suatu keadaan di mana tinggi badan anak lebih rendah dari rata-rata untuk usianya karena kekurangan nutrisi yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama. Hal ini dapat disebabkan oleh kurangnya asupan gizi pada ibu selama kehamilan atau pada anak saat sedang dalam masa pertumbuhan. Dan seringkali dijalankan fokusnya di sekolah balita Kelompok Wasiat Sejahtera serta menggelar bakti sosial untuk menanggulangi stunting,” jelasnya.

“Program ini lah yang memiliki kegiatan edukasi kesehatan yang rutin untuk meningkatkan kesehatan para ibu-ibu hamil dan ibu yang melahirkan memberikan sosialisasi tentang menjaga kehamilannya selama mendekati kelahiran anak, serta menjaga kesehatan pertumbuhan anak-anak balita, dan diberikan kepada masyarakat untuk edukasi pemahaman seseorang dari yang tidak tahu menjadi tahu,” tutup Ibu Datok Desa Pahlawan Tumini.